Pernah merasakan perut kembung? Walaupun perut kembung pada umumnya bukanlah masalah kesehatan yang serius, tapi keadaan ini tentunya membuat kita merasa tidak tidak nyaman. Walaupun demikian akan membuat Anda merasa tidak nyaman. Namun, kembung dapat juga menjadi penyebab gejala masalah kesehatan. Oleh sebab itu, jika kembung sudah sangat sering terjadi, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter, untuk menemukan sumber masalahnya.
Makanan merupakan salah satu penyebab perut kembung. Kandungan gas yang terdapat dalam makananlah yang bisa menyebabkan perut kembung. Tapi, bukan berarti makanan tersebut tak baik bagi Anda. Karena banyak dari jenis makanan tersebut mengandung serat dan termasuk makanan sehat. Berikut ini tujuh jenis makanan yang dapat membuat perut kembung.
1. Sayuran kelompok kubis
Brokoli, kubis, kol, dan kale juga mengandung tinggi rafinosa (serat yang sulit dipecah), sehingga dapat menyebabkan gas dan kembung, tapi juga tinggi vitamin, mineral dan antioksidan. Konsumsi dalam porsi kecil, agar sistem pencernaan Anda lebih mudah melakukan penyesuaian. Mengukus sayuran juga bisa Anda lakukan, untuk mengurangi efek gas di dalam perut.
2. Kacang-kacangan
Walaupun kacang-kacangan mengandung serat yang tinggi, tetapi jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat menyebabkan terbentuknya gas. Kacang-kacangan mengandung kaya nutrisi, sehingga termasuk dalam makanan sehat. Oleh sebab itu, Anda tetap boleh mengonsumsinya, hanya saja mulailah dengan porsi kecil dan perlahan menaikkan porsinya.
3. Gandum
Gandum sangat baik dikonsumsi karena kaya serat dan nutrisi. Namun, serat dikombinasi dengan pati akan membuat perut kembung, apalagi jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah banyak. Kabar baiknya, sistem pencernaan Anda akan beradaptasi dengan serat ekstra, sehingga akan mengurangi gas dalam perut sedikit demi sedikit.
3. Minuman bersoda
Minuman berkarbonasi seperti minuman ringan, dapat membuat Anda kembung karena pada dasarnya Anda menelan udara. Anda mungkin akan mengeluarkan sebagian gas dengan bersendawa, tapi sebagian lainnya tetap terjebak di dalam perut. Selain itu, mengunyah permen karet, menghisap permen dan makan atau minum terlalu cepat akan menghasilkan efek yang sama.
4. Susu dan turunannya
Bagi orang yang memiliki intoleransi laktosa (tak mampu mencerna gula susu), maka susu dan berbagai produk susu dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kembung. Cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi susu bebas laktosa ataupun mengonsumsi susu kedelai.
5. Makanan berminyak yang tinggi lemak
Lemak akan memperlambat kinerja perut, sehingga akan bermuara di usus kecil. Sehingga mengonsumsi makanan tinggi lemak dapat membuat perut kembung. Walaupun konsumsi makanan lemak mungkin akan baik-baik saja, tapi makan makanan berminyak akan lebih terasa efeknya di dalam perut Anda. Tak banyak yang bisa dilakukan, hanya menunggu kembung menghilang dari perut, kemudian atur porsi Anda berikutnya.
6. Makanan dengan pemanis
Pemanis beralkohol, seperti soorbitol, mannitol, dan xylitol dapat membuat perut kembung, karena makanan tersebut tidak dapat dicerna dengan baik, sehingga difermentasi oleh bakteri di saluran pencernaan. Permen karet bebas gula dan beberapa makanan rendah kalori biasanya menggunakan pemanis beralkohol.
7. Minuman bersoda
Minuman ringan yang berkarbonasi dapat membuat perut Anda kembung karena pada dasarnya Anda menelan udara. Memang dengan bersendawa akan mengeluarkan sebagian gas tapi sebagian lainnya tetap terjebak di dalam perut. Selain itu, mengunyah permen karet, menghisap permen dan makan atau minum terlalu cepat akan menghasilkan efek yang sama yaitu menyebabkan perut kembung.
0 komentar:
Post a Comment