9 Cara Mengenalkan Webstore Kita Secara Offline

Beberapa hari lalu ada yang menanyakan ke saya bagaimana agar webstore/website kita dikenal publik secara offline marketing dan anggaran yang murah. Ini saya share apa yang saya dapatkan ilmunya dari beberapa website dan bacaan yang saya telah terapkan pada bisnis saya.

Kita semua telah mengetahui bahwa walaupun secara online kita telah memasarkan website kita, belum semua prospek yang kita targetkan mengetahui website kita tersebut. Pertama mungkin prospek kita tidak semuanya rajin melakukan browsing ke beberapa web yang kita pasangkan iklan/link exchange, dan kedua mungkin juga kadang prospek tidak biasa menggunakan search engine untuk mencari produk/jasa yang kita jual. Maka secara offline marketing pun website kita harus diperkenalkan kepada target prospek kita. Bagaimana caranya?

Ini beberapa tipsnya :

1. Pastikan disemua material printing kita, kartu nama, invoice, brosur, flyer, cover fax, purchase order, work order, kop surat, amplop, newsletter, map, kartu garansi, banner, stiker informasi atau apa pun yang berhubungan dengan customer, tercantum alamat website dan email address kita.

2. Pasang alamat website kita di depan semua surat yang dikirimkan melalui kurir atau pos. Alamat website kita tersebut harus terlihat besar dan tebal dan sangat jelas sehingga siapa pun yang melihat alamat website tersebut akan mengingat dan mencoba untuk berkunjung.

3. Pasang stiker alamat website kita pada semua kendaraan yang kita gunakan, mobil, motor dan bisa juga titip tempel kepada kolega-kolega kita. 4. Pada pakaian seragam team delivery pastikan terpasang alamat website tersebut. Bisa pada tshirt, kemeja, jaket. Pasang pada sisi belakang dengan cukup besar sehingga memudahkan orang lain melihat. Juga bisa juga tools yang biasa digunakan oleh team tersebut, misal : tas, map, tali pengikat, atau apa pun.

5. Gunakan merchandising jika kita ingin memberikan hadiah kepada customer dengan menampilkan alamat website tersebut, misalkan pada : payung, mug, kaos, jaket, jam dinding, mousepa, tas dan lain-lain.

6. Jika kita membuat press release ke media cetak jangan lupa untuk mencantumkan alamat website tersebut.

7. Jika kita di wawancara oleh media radio dan lainnya, juga sampaikan alamat website tersebut, atau arahkan untuk sumber informasi atau pendaftaran dapat ke website tersebut.

8. Nah jika ada yang sudah mempunyai mesin PABX bisa saja, musik/nada sela pada saat prospek atau penelpon menunggu telpon, pada musik tersebut menyebutkan alamat website tersebut.

9. Jika kita berkesempatan menjadi pengisi rubrik pada majalah-majalah atau kita mempunyai publikasi/artikel yang dimuat di media cetak, pastikan alamat website tersebut tercantum. Jangan lupa untuk selalu 'test and measure'.

Sukses yah..

Salam fuuntastic,

Iim Rusyamsi (http://www.iimrusyamsi.com )

3 komentar:

Anonymous said...

Wow! Thank you! I always wanted to write in my site something like that. Can I take part of your post to my blog?

Anonymous said...

Hello Guru, what entice you to post an article. This article was extremely interesting, especially since I was searching for thoughts on this subject last Thursday.

Anonymous said...

Nice post! GA is also my biggest earning. However, it’s not a much.

rH3uYcBX