Tragedi Lehman Brothers & Krisis Global

Photobucket

Jika bicara mutu komputer, mungkin IBM adalah jaminan mutu, maka untuk sektor keuangan Lehman Brothers tidak ada yang menyangkalnya. Tapi saat ini mutu itu tidak ada lagi, surat berharga terbitan Lehman Brothers sudah menjadi junk setara dengan kertas sampah. Perusahaan yang awalnya hanya berupa toko kecil di Alabama, yang dibuka oleh seorang imigran Jerman - Henry Lehman - di tahun 1844, awal pekan ini menyatakan dirinya bangkrut.

Bank investasi terbesar keempat di AS itu muncul sebagai korban terbesar dari krisis surat utang AS. Hari Senin pagi waktu AS (15/9/2008), Lehman mengajukan Chapter 11 Protection alias proteksi kebangkrutan. Keputusan ini muncul setelah sehari sebelumnya, Barclays Inc. dan Bank of America mengurungkan tawarannya untuk membeli Lehman.

Kebangkrutan ini dipicu dari pembiayaan Lehman di sektor perumahaan AS, sekitar 60 miliar dollar AS. Sejak 2005, harga rumah di AS berjatuhan dan kemungkinan dana-dana yang ditanamkan tidak akan kembali lagi.

Bisa dibilang Lehman Brothers berperan sebagai bank investasi, bukan seperti bank biasa, tetapi perannya mirip sebagai perantara antara orang yang butuh biaya dan orang yang memiliki dana. Karena reputasinya - antara lain sebagai perusahaan dengan pengelolaan terbaik di Wall Street, maka pemilik dana dengan rela meminjamkan uang lewat Lehman.

Tetapi karena ingin meraup untung tanpa henti dengan tidak memperhatikan resiko (dengan menempatkan telur terlalu banyak di satu keranjang) yaitu di sektor perumahan, maka noda dari pembiayaan perumahan tersebut merembet ke divisi lain. Tidak ada lagi yang mau memberi dana pinjaman dan bahkan pihak-pihak yang sudah meminjamkan dana ke Lehman yang bukan ditanamkan di sektor perumahan, juga ramai-ramai menarik dananya.

Lehman sudah berusaha untuk mencari dana segar, tapi gagal. Bahkan Barclays (Inggris) tidak mau membeli Lehman karena bolong keuangannya yang terlalu besar. Demikian juga Bank of America menolak dan memutuskan lebih membeli Merrill Lynch, yang juga sedang bangkrut.

Dengan menggunakan perlindungan Chapter 11, maka setidaknya Lehman dapat sedikit bernapas lega untuk mencoba menutupi total utangnya yang sebesar 613 miliar dollar AS, plus 155 miliar dollar AS utang obligasi, sementara aset yang dimiliki hanya sejumlah 639 miliar dollar AS. Tetapi tidak semua bisa dijual dan angka ini hanyalah di atas kertas, setidaknya demikian untuk sebagian asetnya.

Kejatuhan Lehman memicu kejatuhan saham di banyak negara. Masalahnya, banyak bank yang memberi dana lewat Lehman. Sahan-saham bank dan perusahaan keuangan pemberi pinjaman kepada Lehman pun dicampakkan.

Krisis Berulang

Menurut mantan gubernur Bank Sentral AS (Federal Reserve) Alan Greenspan menyebutkan krisis keuangan yang melanda saat ini merupakan krisis berulang, sekali dalam pertengahan atau dalam satu abad. Krisis ini merupakan yang terburuk dan akan berlangsung lama.

Kebangkrutan Lehman Brothers adalah yang terbesar sepanjang sejarah kebangkrutan AS, berikutnya adalah Worldcom Inc, dan Enron Corp.

Bangkrutnya Lehman membuat otoritas keuangan di AS berjaga-jaga dan terpaksa menyuntikkan dana 70 miliar dollar AS ke pasar keuangan untuk menolong likuiditas lembaga keuangan. Jika suntikan dana tidak dilakukan, situasi kacau di sektor keuangan bisa mengganggu perekonomian global.

Diduga CEO Richard Fuld yang bergabung di tahun 1969 dan menjadi pimpinan puncak pada 1993, yang menjadi prahara ini. Fuld, yang dipanggil "Gorilla", menjalankan perusahaan begitu buas.

Lehman selamat dari Perang Saudara, depresi besar, dan diambang kebangkrutan tahun 1998. Kali ini kebangkrutkan tak teratasi lagi.

Perkembangan lebih lanjut dari para pemain raksasa di sektor keuangan itu bakal berdampak pada perekonomian secara luas. Dunia benar-benar sedang terseret dalam krisis keuangan global.

dari berbagai sumber

0 komentar: